Jumat, 15 Maret 2013

CARA / TIPS MENGHUBUNGKAN ANTAR KOMPUTER / PC VIA WI-FI (WIRELESS) DI WINDOWS 7


Pernahkan kalian pengen maen game multiplayer antar komputer tapi gak punya kabel LAN?

Pernahkan pengen copy data dari laptop temen tapi gak ada flashdisk?

Pernahkan pengen sharing koneksi internet tapi gak tahu caranya

di sekolah yaitu SMK MULTMEDIA disana kalau guru tidak masuk kita semua bermain game multiplayer bersama-sama dengan bantuan wi-fi (wireless) ada yang maen PB ( POINT BLANK ) , COUNTER STRIKE , WINNING ELEVEN Dan , masih banyak lagi....,,,

Tapi tahukah anda..??? cara menghubungkan WI-FI ...???

nach itulah yang akan saya jlaskan kali ini.....,,,

Sebelumnya pastikan Wi-Fi anda sudah terinstal drivernya, liat aja di Properties dari My Computer trus menu Device Manager, liat apakah Wi-Fi sudah kedetect dan statusnya working properly, gak ada tanda seru atau warning di iconnya.. Trus nyalakan Wi-Finya, beda Laptop beda cara, ada yang pake geser, tombol, atau shortcut keyboard..

Kalo sudah, di taskbar kanan ada logo koneksi, klik aja trus masuk ke menu Network and Sharing Centre..


Buat Koneksi baru dengan menu Set up new a connection or network..


Scroll sampai ketemu pilihan koneksi Set up wireless adhoc bla bla bla. Koneksi adhoc adalah koneksi antar komputer sehingga memungkinkan pembuatan jaringan berbasiskan Wi-Fi..


Setelah itu silahkan isi nama network yang ingin dibuat beserta securitynya, pengen pake password ato gak, kalo pengen aman mending pake password aja, ato kalo males setting gituan pilih mode No Authentication (Open), klik Next dan selesailah sudah..


Untuk nyambung ke network yang udah dibuat pilih aja network tersebut di taskbar dan tekan Connect.. Komputer lain juga bisa nyambung ke jaringan ini dengan cara yang sama..

Habis itu tinggal setting IP address aja, pilih properties dari koneksi tersebut, rubah alamat IP staticnya.. biasanya sih isi IP yang gampang-gampang aja yang penting bisa connect, misal 1.1.1.2, 1.1.1.3, 1.1.1.4, pokoknya gak jauh-jauh amat lah nilainya, cukup ganti angka paling belakangnya, sedang yang depan biarin aja sama. Oh ya jangan sampai sama ya IPnya, soalnya gak bisa nanti, bentrok sama yang lain…

Kalo udah, coba ping antar komputer ya, caranya buka Command prompt, si layar hitam sakti, trus ketik ping [alamat IP komputer tujuan], jika ada reply berarti udah konek tuh, kalo gak ada reply bisa aja settingan IPnya salah ato kena blok Firewall komputer tujuan, kalo kena firewall gampangnya matikan aja (Firewall Windows ato Software lain yang punya Firewall, contohnya antivirus)

Nah, dasar koneksi sudah ada, jaringan udah terbentuk, komputer udah terhubung semua, tinggal kalian mau apa dengan jaringan ini, mau maen game multiplayer silahkan, sharing file ok, ato mau bagi koneksi internet juga boleh

PS: jika ada yang kurang jelas, silahkan aja coment, ntar diusahain dicariin solusinya.. ok.. Selamat mencoba..GOOD LUCK

CARA MENGINSTAL WINDOWS 7

Windows 7
Setelah kita tentukan devices nya, berikutnya adalah mengatur pilihan first boot pada komputer.
Cara Pertama 
Berikut adalah cara mengatur first boot pada komputernya ke CD/DVD :
1. Restart Komputermu atau saat  awal Menyala Tekan Tombol F2 untuk masuk ke menu Setup di menu Bios, atau terkadang harus menekan Tombol Del, dengan 2. Dalam  menu Bios akan ada tampilan seperti di bawah ini mungkin akan berbeda di setiap komputer, tapi tinggal sesuaikan saja


Bios Menu
3. Di menu Boot, pilih Boot Device Priority, pada Menu First Boot pastikan terpilih dengan memakai CDROOM.
Menu Boot Device Priority
tekan Tombol F10 untuk menyimpan dan exit, maka komputermu akan Merestart.

Cara kedua
  1. Tancapkan USB Flashdisk yang telah berisi file Sistem yang telah dibuat sebelumnya. Jika menggunakan CD/DVD bisa dimasukkan nanti.
  2. Nyalakan komputer atau notebook
  3. segera setelah komputer dinyalakan tekan tanpa jeda tombol ESC dan F1 bergantian berulang-ulang. Akan muncul jendela biru kecil yang menawarkan kita mau boot dari mana: “Please select your boot device”
  4. Gunakan tombol panah naik turun untuk memilih. Dari hardisk, Flashdisk (merek flashdisk akan tercantum) atau cd/dvd.
  5. Jika memilih boot dari cd/dvd, masukkan dulu cd/dvd sistem, barulah tekan Enter.
  6. Tunggu sampai proses boot selesai.

Cara ketiga 
  1. Tancapkan usb flasdisk sistem, untuk cd/dvd bisa menyusul.
  2. nyalakan komputer/notebook
  3. segera setelah menyalakan komputer/notebook tekan F2 berkali-kali agar tidak ketinggalan masuk ke BIOS. (Tombol yang ditekan untuk masuk BIOS pada komputer/laptop lain mungkin berbeda, ada yang menggunakan tombol Del ataupun kombinasi beberapa tombol).
    Setelah masuk ke menu BIOS, karena disini tujuan utamanya tidak mengatur first boot priority maka gunakan tombol panah ke kanan untuk memilih link Exit lalu tekan Enter
    ternyata sebelum benar-benar keluar dari BIOS, ada pilihan untuk boot dari hardisk atau cd/dvd ataukah dari usb flashdisk yang telah ditancapkan tadi.
    Masukkan cd/dvd sistem jika ingin boot dari cd/dvd.
    Gunakan tombol panah atas bawah untuk memilih.
    Setelah terpilih tekan Enter
  4. tunggu sampai proses boot selesai.
Jika sudah mengatur Boot menu nya baru kita melakukan tahapan install ulang windows 7 : 
    1. Pertama atur First Boot komputer anda ke DVD, baca di artikel Cara untuk mengatur pemilihan first boot komputer. Restart komputer.
    2.Ketika komputer kembali menyala akan tampil perintah "Press any key to boot from CD or DVD... " segera klik pada sembarang tombol keyboard, dan akan berikutnya akan tampil proses pemuatan file seperti gambar dibawah ini:
    Windows loading file

     3. Berkutnya akan tampil menu pengisian Bahasa, format waktu, dan Metode Keyboard, lakukan pengisiannya seperti gambar dibawah ini, dan pilih Next :

    4. Pilih Install now, maka akan tampil menu pilihan persetujuan, centang menu I accept the license terms, dan pilih Tombol Next.
    5. Sekarang pilih dan klik menu Custom Advanced
    6. Berikutnya akan tampil menu Drive Options seperti ini:
    Saya akan jelaskan terlebih dahulu yang harus anda lakukan karena di setiap komputer pengaturan atau banyaknya drive pasti akan berbeda-beda, Yang perlu anda bedakan atau ketahui adalah Drive System Reserved dan Drive C untuk install windows 7 nya.
    7. Sekarang pilih menu drive options, Pilih Disk 0 Partition 1 System Reserved dan pilih Format.
    8. Pilih Disk 0 Partition yang anda yakini sebagai Drive C dan pilih Format.
    9. Sekarang pilih Drive C yang telah di Format tadi dan klik tombol Next
    10. Setelah sistem mengkopi dan instalasi wondows 7, komputer akan merestart, saat menyala akan tampil kembali perintah "Press any key to boot from CD or DVD... " dan jangan pijit tombol apapun, biarkan sampai tampil seperti gambar dibawah ini:

    11. Sekarang kita masuk ke menu pengisian personalisasi windows 7 anda, pengisiannya cukup ikuti seperti gambar-gambar dibawah ini dan Step by step sampai windows 7nya berhasil terinstal :
    Saya sarankan pengisian password dikosongkan terlebih dahulu dan pilih Next
    Masukkan product key jika anda sudah memilikinya, atau skip jika anda ingin mengisikannya nanti.
    Pilih Ask me later
    Atur waktu dan timezone seperti gambar dibawah ini :
    Tunggu beberapa saat, dan Windows 7 pun berhasil terinstall ulang di komputer anda.
    Demikian Cara install ulang windows 7 yang bisa saya terangkan semoga bisa bermanfaat. "Del To Setup", dll sesuai menu di komputermu.

    Trik Cara Memperbaiki Hardisk Rusak

    Trik Cara Memperbaiki Hardisk Rusak - Bagi kalian yang mengalami hardisk rusak atau juga bad sector bisa menggunakan tips dan trik berikut tentang bagaimana cara memperbaiki hardisk. Sifat dan ciri hardisk rusak itu banyak. Seperti bad sector, hardisk tidak terdeteksi atau tidak terbaca, hardisk sering hang, blue screen dan kerusakan hardisk lainnya yang tentu memiliki tingkat kerusakan sendiri. Berikut beberapa trik cara memperbaiki hardisk :

    Cara Memperbaiki Hardisk Rusak 


    1. Cara Memperbaiki Hardisk yang pertama dengan Ketik perintah CHKDSK pada Command Prompt.
    • Misal anda ingin memeriksa pada partisi C berarti ketik CHKDSK C:
    • Kemudian lakukan repair error tanpa melakukan scanning bad sector dengan mengetik CHKDSK D:/R
    • Perintah ini akan merepair sector yang eror dan menemukan bad sector
    2. Cara Memperbaiki Hardisk yang kedua Bisa juga menjalankannya melalui windows dengan cara :
    • Buka Windows Explorer, atau My Computer.
    • Klik kanan pada hardisk yang akan di-cek, klik Properties.
    • Klik tab Tools, pada pilihan Error Checking klik Check Now..
    • Jendela Check disk option akan tampil
    • Untuk menjalankan Chkdsk pada mode read-only mode, klik Start.
    • Untuk merepair error pada file system, check Automatically fix file system errors,
    • Untuk merepair error, menemukan bad sector dan me-recover data pilih Scan for and attempt recovery of bad sectors,
    • Anda juga dapat mencentang kedua pilihan tersebut apabila diperlukan.
    3. Cara Memperbaiki Hardisk level ini ketika kita kehilangan partisi harddisk dan data . Ini bisa disebabkan oleh virus atau kesalahan menggunakan program utility. Ada yg perlu diperhatikan dalam mengembalikan Partisi harddisk yang hilang, yaitu kapasitas harddisk dan Jenis File Systemnya. 
    • Cek terlebih dahulu partisi harddisk dengan menggunakan FDISK atau Disk Manager
    • Untuk mengembalikannya bisa gunakan software seperti Acronis Disk Director, Handy Recovery, Stellar Phoniex dll.
    Oke, sekian Trik Cara Memperbaiki Hardisk Rusak, jika ada pertanyaan anda bisa diskusikan di kolom komentar. Baca juga Cara Mengembalikan File yang Terhapus

    Langkah Demi Langkah Merakit Komputer


    Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar .. dari beberapa referensi yang saya pelajari .. maka berikut ini akan dijelaskan langkah demi langkah cara merakit komputer, mudah-mudahan bermanfaat .. Red. deden
    Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
    A. Persiapan
    B. Perakitan
    C. Pengujian
    D. Penanganan Masalah
    rakit1.jpg

    Persiapan
    Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
    1. Penentuan Konfigurasi Komputer
    2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
    3. Pengamanan
    Penentuan Konfigurasi Komputer
    Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
    Persiapan Komponen dan Perlengkapan
    Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
    • Komponen komputer
    • Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
    • Buku manual dan referensi dari komponen
    • Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
    Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.
    rakit2.jpg
    Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
    Pengamanan
    Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:

    • Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
    • Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.

    rakit3.jpg

    Perakitan
    Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
    1. Penyiapan motherboard
    2. Memasang Prosessor
    3. Memasang heatsink
    4. Memasang Modul Memori
    5. memasang Motherboard pada Casing
    6. Memasang Power Supply
    7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
    8. Memasang Drive
    9. Memasang card Adapter
    10. Penyelesaian Akhir 
     1. Penyiapan motherboard
    Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.

    rakit4.jpg
    2. Memasang Prosessor
    Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
    1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
    2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
    3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
    4. Turunkan kembali tuas pengunci.

    rakit5.jpg
    Jenis Slot
    1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
    2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
    Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.

    rakit6.jpg


    3. Memasang Heatsink
    Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard. 
    rakit16.jpg
    4. Memasang Modul Memori
    Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
    Jenis SIMM
    1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
    2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
    3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.

    rakit7.jpg
    rakit8.jpg
    Jenis DIMM dan RIMM
    Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
    1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
    2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
    3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.

    rakit9.jpg

    rakit10.jpg
      5. Memasang Motherboard pada Casing
    Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
    1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
    2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
    3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
    4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
    5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.

      
    rakit11.jpg
      6. Memasang Power Supply
    Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
    1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
    2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.

    rakit12.jpg

    7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
    Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
    1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
    2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
    3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
    4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
    5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
    6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.

    rakit13.jpg
    rakit14.jpg
    rakit15.jpg

    8. Memasang Drive
    Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
    1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
    2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
    3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
    4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
    5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
    6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
    7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
    8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
    Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.

    rakit17.jpg
    9. Memasang Card Adapter
    Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya.Cara memasang adapter:
    1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
    2. Pasang sekerup penahan card ke casing
    3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.

    rakit18.jpg

    10. Penyelessaian Akhir
    1. Pasang penutup casing dengan menggeser
    2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
    3. Pasang konektor monitor ke port video card.
    4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
    5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
    6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.


    rakit19.jpg
    Pengujian
    Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
    1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
    2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
    3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
    4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
    5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
    Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
    Penanganan Masalah
    Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
    1. Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
    2. Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/
    LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung.  Selamat Mencoba dan Semoga Bermanfaat